Rabu, 10 Desember 2014

Artikel Pendidikan

IN MEMORIAM K13  DAN  RUMAH BELAJAR NTT
Oleh
Kosmas Takung
Korwas Manggarai

Memaknai Program Gong Belajar Pemerintah Provinsi  NTT sebagai gerakan moral yang berupaya membangun kesadaran berbagai pihak untuk meningkatkan mutu pendidikan melalui pengasramaan,pengendalian jam belajar serta reward bagi guru berprestasi, menjadikan NTT sebagai rumah belajar ideal kegiatan pendidikan dan pembelajaran.Sebagai rumah belajar, semua pihak terhindar dari rationalisasi esensi pendidikan.Artinya bahwa semua sepakat, hanya dengan pendidikan yang berkualitas, generasi NTT ke depan terhindar dari predikat minor yang menegatifkan tanah tumpah darah rakyat Flobamora. Gong Belajar  adalah implementasi dari PP Nomor 17 Tahun 2010 yang diperbarui dengan PP 66 Tahun 2010 tentang Pengelolaan Dan Penyelenggaraan Pendidikan Bagian Ke tiga Pengelolaan Pendidikan oleh Pemerintah Provinsi Pasal 17 Gubernur  bertanggung  jawab  mengelola  sistem pendidikan nasional di daerahnya serta merumuskan dan menetapkan  kebijakan  daerah  bidang  pendidikan  sesuai kewenangannya.
Sebagai Rumah Belajar, semua warga NTT perlu mengetahui bahwa hingga minggu ke 2 Desember 2014, umumnya sekolah- sekolah menyelenggarakan UAS r Ganjil TP 2014/2015,diikuti pembagian raport .Walaupun  Kurikulum 2013 yang baru enam bulan pelaksanaannya di NTT  akan berakhir menyusul SE Mendikbud 5 Desember 2014 . Nomor : 179342/MPK/KR/2014                                               
perihal Pelaksanaan Kurikulum 2013  dimana akan dihentikan bagi sekolah yang baru melaksanakannya satu semester, tetapi melanjutkannya bagi sekolah- sekolah  yang telah melaksanakannya 3 semester, masyarakat tetap perlu mengetahuinya.
In memoriam K13 walau usianya hanya sebentar,  sekilas wajahnya perlu diketahui ,  berkaitan dengan implementasi Pemendikbud 104/2014 tentang Penilaian Hasil Belajar Peserta didik  dengan penskoringan yang selama ini dikenal dengan angka 1-100 atau 1-10 dirubah menjadi 1-4 untuk pengetahuan dan ketrampilan di mana Sangat menguasai 4,menguasai 3,Cukup menguasai 2, dan Kurang menguasai 1, sedangkan untuk nilai sikap adalah Sangat Baik (SB), Baik (B), Cukup (C), dan Kurang (K). Sesuai  Permendikbud 81a Tahun 2014, penilaian  jenis ini hanya untuk siswa kelas 1,2, 4, dan 5  SD, kelas 7 dan 8 SMP/MTS, serta kelas 9 dan 10 untuk tingkat SMA/MA, dan SMK.Sehingga masyarakat terutama orang tua siswa tidak kaget jika rapor anaknya memuat hasil belajar dengan penilaian 1-4. Pelaksanaan UAS ini perlu didorong oleh semua pihak untuk dilaksanakan dengan berhasil karena nilai yang diperoleh ternyata berpengaruh,sebagai  salah satu yang menentukan kelulusan UN Peserta didik dengan merujuk sejumlah regulasi  tentang Kriteria Kelulusan UN selama ini .
Mengacu pada Edaran Mendikbud  5 Desember 2014, maka khusus NTT, hanya 50 sekolah yang terus menerapkan Kurikulum 2013, terdiri dari 26 SD,15 SMP,7 SMA, dan 2 SMK, tersebar di Kota Kupang, Kabupaten Kupang, TTS dan TTU.     Tentang hal ini, setidaknya Gubernur NTT dalam waktu singkat akan mengundang para Bupati/ Wali Kota untuk membicarakannya  lebih matang,  menyiapkan sekolah- sekolah dan madrasah di NTT menghadapi perubahan ini.
NTT 2014
Wajah pendidikan Bumi Flobamora sepanjang tahun 2014, setidaknya  dari hasil UN   2014 , disebut pemerintah Provinsi NTT sebagai lebih baik dari tahun sebelumnya.Kebanggan ini tentu  membandingkan hasil UN 2013 dengan 2014.
Puspendik  Kemendikbud  telah mengumumkan Analisis Hasil UN Tahun 2014 tingkat SMP, SMA, dan SMK semua satuan pendidikan di Indonesia. Data ini diharapkan sudah dimiliki semua sekolah dan Dinas Pendidikan masing- masing kota/Kabupaten untuk segera dipelajari mengingat SKL UN  tahun 2013-2015, sama, sesuai Peraturan BSNP  Nomor 0019/P/BSNP/XI/2012 tanggal 20 November 2012 tentang Kisi- kisi UN Untuk Satuan Dikdasmen Tahun Pelajaran 2012/2013 (3) serta Peraturan BSNP Nomor 0027/P/BSNP/IX/2014 tanggal 30 September 2014 tentang Kisi- kisi UN Untuk Satuan Dikdasmen Tahun Pelajaran 2014/2015.
Hasil UN 2014 tingkat SMP NTT tahun 2014 disebutkan bahwa  rerata ketercapaian  penguasaan materi mata pelajaran Bahasa Indonesia  tentang membaca data/ nonteks adalah 70,92% di bawah Nasional  77,69, yang tahun sebelumnya 60.22 NTT dan nasional 71.50,membaca pemahaman berbagai karya sastra hanya 70,80 di bawah nasional 72,15,dan tahun sebelumnya NTT 65.26,, dan nasional 71.32, membaca pemahaman berbagai teks sastra 69,98 di bawah nasional 67,32,yang sebelumnya NTT 60.65 di bawah nasional 70.06,menulis berbagai teks nonsastra 69,50 di bawah nasional 68,36,dan tahun sebelumnya NTT 52,65 sedangkan nasional 75.74 tetapi untuk menulis berbagai teks sastra NTT berada di atas nasional 75,29 sedang  nasional 69,31, dan menyunting teks nonsastra  NTT 66,14 di atas nasional yang hanya 63,85, sedangkan tahun sebelumnya 49.75 NTT, dan Nasional 55.92.
Matematika,materi Operasi Bilangan Aritmatika Sosial, barisan/ deret,Unsur-unsur/ Sifat-sifat bilangan datar( dimensi dua), Unsur- unsur/ sifat bilanagn datar( dimensi tiga),Statistik Penyajian data dan  ukuran pemusatan serta Konsep Teori Peluang, yakni masing-masing 49,23,54,60,50,18,45,31, dan 48,45 semuanya di bawah nasional, yakni 61.32,62.42,60.58, 58.01, dan 60.44.Membandingannya dengan hasil UN 2013, prestasi tahun 2014 sebenarnya bervariasi karena untuk materi yang sama, capaiannya adalah 51.26, 40.28,41.63,59.66,41.69 untuk NTT, sedangkan nasional 61.11,54.95,50.92,66.71, dan 53.09.
IPA untuk materi Fisika Alat Ukur, Zat dan Kalor, Dasar- Dasar Mekanika , Bunyi dan Cahaya, Mengenal Listrik serta Tata Surya, NTT memperoleh rerata masing-masing 63.63,53.71,59.93,40,82,51.87, dan 34.87 di bawah nasional yang mencapai 77.18,67.41,67.76,61.26,62.41, dan 55.79. Tahun 2013 untuk materi yang sama, capaian  NTT  adalah 53.77,49.12,50.28,51.38,41.03,48.58,46.98,40.77,43.08,73.78,71.60,59.98,46.67, dan 46.85, sedangkan nasional 62.55,62.97,55.42,59.37,57.65,61.51,64.63,51.06,56.14,76.88,77.71,57.66,56.98, dan 53.23.
Bahasa Inggris, Memahami Informasi dan Teks Tunggal, Memahami Informasi dan teks Tulis/ Wacana, Melengkapi Teks Rumpang ( Teks yang tidak lengkap) serta Menyusun Kata dan Kalimat Acak masing-masing memperoleh rerata 55.54, 57.91,57.77, dan 52.63 di bawah nasional 66.33,66.07,61.72 dan 61.97.Capaian ini terlihat bervariasi perubanhannya dibanding dengan hasil 2013, yakni NTT 55.11,51.04,45.44, dan 50.82, sedangkan nasional 61.96,55.70,50.45, dan 62.54.
Rerata UN SMP NTT tahun 2014 adalah 5,81 di bawah nasional 6.52 bahkan  jauh di belakang Papua 6.75, sedangkan rerata NS 8.21 di atas nasional yang hanya 8.17 serta di atas Papua yang hanya 7.95.
Membandingkannya dengan rerata UN tahun 2012/2013, rerata UN 2014 jauh lebih baik  karena meningkat,yakni 5.28 menjadi 5.81, dan NS melonjak dari 7.97 menjadi 8.21.
Tingkat SMA, tahun 2013  Juruan Bahasa, rerata UN adalah 6.00, dan tahun 2014  5.71, sedangan US adalah 8.33 menjadi 8,46. IPA, rerata UN 2013 adalah 5,58, dan tahun 2014, 4.92, sedangkan US tahun 2013 adalah 8.30, dan 2014 naik menjadi 8.42.Jurusan IPS, tahun 2013, rerata US adalah 8.27 dan tahun 2014 adalah 8.37.
Tingkat SMK, rerata US tahun 2013 adalah 8.02 sedangkan tahun 2014 adalah 8.05, sementara rerata UN tahun 2013 adalah 5.86 dan tahun 2014 5.60.
UN 2015 tetap menjadi harapan,prestasi terus membaik, pendidikan NTT mendapat tempat terhormat , Gong Belajar  menggema menjadikan Flobamora  sebagai Rumah Belajar.
********************************


Kosmas Takung
HP 081339469828

RT 020 RW 003 Kelurahan Golo Dukal Kec.Langke Rembong Manggarai

Tidak ada komentar:

Posting Komentar